Sunday 30 November 2014

Jenis Jenis Ikan Cupang - Peluang Usaha Bubidaya Ikan Hias ... - Blog Jenis - Jenis Ikan

<b>Jenis Jenis Ikan</b> Cupang - Peluang Usaha Bubidaya Ikan Hias <b>...</b> - Blog Jenis - Jenis Ikan


<b>Jenis Jenis Ikan</b> Cupang - Peluang Usaha Bubidaya Ikan Hias <b>...</b>

Posted: 23 Nov 2014 02:28 AM PST


Ads by Google

Ikan Cupang yang terkenal galak tapi jadi salah satu jenis ikan hias air tawar favorite, kalo Anda penggemar ikan hias jenis Cupang ini kenapa tidak mencoba mengembangkannya menjadi usaha pribadi yang bisa mendatangkan kesenangan juga mendatangkan keuntungan?

Ikan Cupang adalah salah satu jenis ikan air tawar yang habitat asalnya adalah beberapa negara di Asia Tenggara, ikan Cupang dapat ditemiu antara lain di Indonesia, Thailand, Malaysia, dan Vietnam. Ikan ini mempunyai bentuk dan karakter yang unik, agak gemuk dan cenderung galak atau agresif dalam mempertahankan wilayahnya.

Jika dicampur dengan ikan lain dalam satu wadah maka dapat dipastikan ikan Cupang akan sering membuat ulah karena iya memang sering menyerang ikan ikan lainnya. Di kalangan penggemar, ikan cupang umumnya terbagi atas tiga golongan, yaitu :
cupang hias
cupang aduan
cupang liar

Cupang masuk dalam jenis ikan hias yang bandel dan tahan hidup bahkan dikondisi yang hanya sedikit terdapat sirkulasi udara.

Ikan Cupang adalah ikan hias khas wilayah Asia Tenggara, ikan ini termasuk ikan bandel dan tahan banting. Ikan hias jenis Cupang bisa bertahan hidup di dalam air yang tenang seperti dalam toples yang bahkan tanpa gelembung gelembung air seperti dalam akuarium. Hal ini karena ikan Cupang emmang bisa hidup di dalam air yang dangkal dan minim oksigen.

Selain diminati sebagi ikan hias, ikan Cupang juga dijadikan ikan aduan. Sangat tidak disarankan menyampur ikan Cupang dengan ikan lainnya karena Cupang nakal dan agresif.

Ada banyak jenis ikan Cupang yang berbeda berdasarkan tempat asalnya, kira kira varian ikan cupang yang saat ini dikenal sebagai berikut

Betta pugnax (Forest Betta), Betta taeniata (Banned Betta), Betta macrostoma (Bruney Beauty), Betta unimaculata (Golden Slender), Betta picta (Painted Betta), Betta anabantoides (Pearly Betta), Betta edithae (Betta Brederi), Betta foerschi (Purple Saphire Betta), Betta akarensis (Sarawak Betta), Betta coccina (Clorat's Betta), Betta bellica (Standard's Betta), Betta tesyae (Peaceful Betta), Betta smaragdina (Emerald Betta), Betta imbelis (Slugger's Betta), Betta splendens (Siamese Fighting Fish)

Jenis jenis Cupang Hias antara lain seperti :

Halfmoon, Crowntail (ekor mahkota), Double tail (ekor ganda), Plakat Halfmoon, Giant (cupang raksasa)
Penggemar ikan hias atau bukan Anda tetap bisa menjajagi peluang usaha ikan hias sebagai salah satu pilihan usaha Anda. Belajar lebih banyak tentang ikan hias jika ingin membudidayakan dan menjualnya.

peluang usaha budidaya ikan cupang

<b>Jenis Ikan</b> Akuarium yang Membawa Keberuntungan | Dunianya <b>...</b>

Posted: 17 Nov 2014 07:33 PM PST

Ikan di akuarium.
SAUNG99 - Ini adalah fakta umum yang dikenal di masyarakat bahwa, ikan di akuarium membawa keberuntungan dan kemakmuran bagi rumah. Kedua fakta tersebut menurut Feng Shui dan India Vastu, ikan akuarium adalah pertanda baik untuk rumah.

Hal ini dikarenakan ikan hidup di air, dan segala jenis sumber air dianggap baik untuk menyerap energi buruk di dalam rumah Anda. Selain itu, ikan akuarium juga baik untuk meningkatkan konsentrasi Anda. Ikan adalah hewan peliharaan yang tidak mengganggu gaya hidup Anda.

Anda tidak perlu mengambil terlalu banyak melakukan perawatan. Anda hanya perlu memberi mereka makan dan membersihkan tangki setiap dua minggu. Itu sebabnya, ikan akuarium menjadi simbol keberuntungan.

Namun semua jenis ikan di akuarium membawa keberuntungan, hanya beberapa jenis ikan saja. Berikut adalah karakteristik ikan yang membuat bisa membuat Anda beruntung:

Berwarna
Ikan laut dapat memiliki beberapa warna yang benar-benar membuat semangat. Umumnya memiliki warna menyala yang baik untuk mata dan suasana hati Anda. Itulah mengapa ikan berwarna-warni seperti ikan mas atau mollies, dapat dianggap ikan akuarium yang beruntung untuk rumah Anda.

Aktif
Ikan malas tidak menarik untuk dilihat. Beberapa ikan seperti ikan cahaya bulan sangat malas, mereka tidak berenang seluruh tangki. Tetapi beberapa keturunan kecil ikan seperti guppy adalah perenang yang sangat cepat. Mereka memiliki refleks yang luar biasa, dan menonton mereka berenang di dalam akuarium baik untuk konsentrasi Anda.

Tidak agresif
Jangan menyimpan ikan karnivora dan agresif sebagai hewan peliharaan. Ikan seperti hiu dan piranha tidak membawa keberuntungan untuk rumah, Anda karena mereka terlalu agresif. Cara terbaik adalah untuk memiliki ikan damai seperti ikan emas di akuarium.

Tidak terlalu besar
Ikan yang tumbuh menjadi besar tidak sangat baik untuk rumah Anda. Memiliki monster dalam tangki ikan, sangat tidak dianjurkan dari sudut pandang Vastu. Akuarium ikan tersebut tidak beruntung untuk rumah Anda. Mollies dan tetras dan lainnya adalah ikan yang tumbuh ke ukuran kecil atau menengah. (Boldsky)

Mengenal <b>Jenis Jenis Ikan</b> Mas Koki, Sifat Dasar - Foto Hewan

Posted: 09 Dec 2013 03:48 AM PST

Mengenal Jenis Jenis Ikan Mas Koki, Sifat Dasar | Ikan jenis ini merupakan ikan hias yang banyak digemari oleh para pecinta ikan hias maupun orang awam karena bentuknya yang unik dan warnanya yang cukup menarik. Ikan koki atau dalam bahasa latin disebut carrasius auratus merupakan salah satu jenis ikan tawar yang cukup populer di kalangan pecinta ikan hias air tawar. Ikan jenis ini mempunyai bentuk tubuh yang unik diantaranya berbentuk bulat dan menyerupai torpedo dengan bagian ekor yang bervariasi tergantung jenisnya yang semakin membuat ikan jenis ini banyak disukai. Selain itu, ikan ini mempunyai warna yang sangat menarik karena banyak terdapat variasi warna dalam setiap jenisnya. Ikan ini juga terkenal akan gerakannya yang cukup unik. Ikan koki pertama kali dibudidayakan sekitatr tahun 960 masehi dan saat ini mulai banyak jenis ikan koki yang beraneka ragam dimana jenis-jenis tersebut merupakan hasil perkawinan silang dengan jenis ikan lain. Berikut beberapa jenis ikan koki ya ng cukup populer :

ikan koki mutiara

  1. Bubble eye atau sering kita kenal dengan ikan koki balon

Ikan koki jenis ini mempunyai bentuk tubuh yang relatif sama dengan ikan koki biasanya, namun yang membedakan adalah terdapatnya sebuah kantong yang menyerupai balon dibawah mata ikan koki tersebut. Selain itu, ikan koki jenis ini tidak mempunyai sirip di tubuhnya.

  1. Telescope eye atau ikan koki mata besar

Ikan koki jenis telescope eye mempunyai ciri khas dimana kedua mata ikan koki tersebut menonjol dengan ukuran yang cukup besar.

  1. Lion head atau ikan koki kepala singa

Sesuai dengan namanya, ikan koki jenis ini mempunyai kepala menyerupai singa yaitu dengan adanya jambul di kepala ikan koki ini

  1. Butterfly tail atau ikan koki ekor kupu-kupu

Iakn koki jenis ini mempunyai ciri khas yaitu ekornya yang menyerupai sayap kupu-kupu. Ikan ini mempunyai bentuk tubuh menyerupai torpedo dengan bebrapa bagian tubuhnya berwarna merah. Ikan koki jenis ini termasuk ikan yang langka.

  1. Chinsurin atau ikan koki mutiara

Ikan koki jenis ini sangat mudah dikenali karena ditubuh ikan ini benyak terdapat benjolan-benjolan kecil yang menyerupai bentuk mutiara.

dan mungkin cukup sekian informasi mengenai Mengenal Jenis Jenis Ikan Mas Koki, Sifat Dasar semoga bermanfaat utnuk anda,  dan anda juga bisa melihat informasi tentang Simpanse

Lyn_PutryAll: <b>Jenis</b>-<b>Jenis Ikan</b> fatin dan Budidayanya

Posted: 17 Nov 2014 10:46 PM PST

JENIS-JENIS IKAN PATIN

1. Patin Bangkok

Pangasianodon hypopthalmus, 

ukuran maksimal : 1,5 meter
Nama lain : Jambal siam
Distribusi : Citarum (Jabar) dan Batang Hari (Sumatra)



2.Patin Langu 1

Helichopagus typus, 

Ukuran maksimal : 60 cm
Distribusi : Musi, Batanghari, Kapuas, Mahakam

3. Patin Langu 2
Helicophagus waandersii, 

Ukuran Maksimal : 80 cm
Distribusi : Kampar, Batanghari, Musi, Tulang Bawang

4. Patin Kapuas
Pangasius macronema, 

Ukuran Maksimal : 20 cm
Distribusi : Kapuas

5. Patin Juaro
Pangasius micronema, 

Ukuran Maksimal : 60 cm
Distribusi : Bengawan Solo (Ikan wagal) dan Brantas (Ikan jendil), 

Sumatra : Rokan, Kampar, Kuantan, BatangHari, Musi, Tulang Bawang (ikan lais/ juaro), Kapuas dan Barito (Ikan riu) dan di Mahakam (Ikan Lancang)

6. Patin Lawang
Pangasius polyuranodon, 

Ukuran Maksimal : 80 cm
Distribusi : Barito (ikan Lawang), Mahakam (ikan lancang balu), Kapuas dan Katingan (ikan Juaro), 

Sumatra : Rokan, Kampar, Kuantan, BatangHari, Musi, Tulang Bawang (ikan Juaro)

7. Patin Tumau
Pangasius rheophilus, 

Ukuran Maksimal : 75 cm
Distribusi : sungai Kayan, kaltim

BUDIDAYA IKAN PATIN

A.    SEJARAH SINGKAT

Ikan patin merupakan jenis ikan konsumsi air tawar, berbadan panjang berwarna putih perak dengan punggung berwarna kebiru-biruan. Ikan patin dikenal sebagai komoditi yang berprospek cerah, karena memiliki harga jual yang tinggi. Hal inilah yang menyebabkan ikan patin mendapat perhatian dan diminati oleh para pengusaha untuk membudidayakannya. Ikan ini cukup responsif terhadap pemberian makanan tambahan. Pada pembudidayaan, dalam usia enam bulan ikan patin bisa mencapai panjang 35-40 cm. Sebagai keluarga Pangasidae, ikan ini tidak membutuhkan perairan yang mengalir untuk "membongsorkan" tubuhnya. Pada perairan yang tidak mengalir dengan kandungan oksigen rendahpun sudah memenuhi syarat untuk membesarkan ikan ini.

Ikan patin berbadan panjang untuk ukuran ikan tawar lokal, warna putih seperti perak, punggung berwarna kebiru-biruan. Kepala ikan patin relatif kecil, mulut terletak di ujung kepala agak di sebelah bawah (merupakan ciri khas golongan catfish). Pada sudut mulutnya terdapat dua pasang kumis pendek yang berfungsi sebagai peraba.

B.    MANFAAT.

1. Sebagai sumber penyediaan protein hewani.

2. Sebagai ikan hias.

C.    PERSYARATAN LOKASI.

  1. Tanah yang baik untuk kolam pemeliharaan adalah jenis tanah liat/lempung, tidak berporos. Jenis tanah tersebut dapat menahan massa air yang besar dan tidak bocor sehingga dapat dibuat pematang/dinding kolam.
  2. Kemiringan tanah yang baik untuk pembuatan kolam berkisar antara 3-5% untuk memudahkan pengairan kolam secara gravitasi.
  3. Apabila pembesaran patin dilakukan dengan jala apung yang dipasang disungai maka lokasi yang tepat yaitu sungai yang berarus lambat.
  4. Kualitas air untuk pemeliharaan ikan patin harus bersih, tidak terlalu keruhdan tidak tercemar bahan-bahan kimia beracun, dan minyak/limbah pabrik. Kualitas air harus diperhatikan, untuk menghindari timbulnya jamur, maka perlu ditambahkan larutan penghambat pertumbuhan jamur (Emolin atau Blitzich dengan dosis 0,05 cc/liter).
  5. Suhu air yang baik pada saat penetasan telur menjadi larva di akuarium adalah antara 26–28 derajat C. Pada daerah-daerah yang suhu airnya relatif  rendah diperlukan heater (pemanas) untuk mencapai suhu optimal yang relatif stabil.
  6. Keasaman air berkisar antara: 6,5–7.

D.    PEDOMAN TEKNIS BUDIDAYA.

1.    Persiapan Sarana dan Peralatan.

a.    Pembuatan Kolam

  • Lokasi kolam dicari yang dekat dengan sumber air dan bebas banjir. Dimensi kolam adalah 16M X 4M X 1M = 64M2.
  • Kolam tersebut dapat menampung 1000-1500 ekor ikan patin.
  • Pipa dipasang di sisi kolam sebagai saluran pembuangan, agar kolam tidak kepenuhan dan tumpah.
  • Setelah kolam diisi dengan air, campurkan air kolam dengan kapur yang telah dilarutkan sebanyak ± 2kg secara merata. Agar kadar keasaman air sesuai dengan habitat asli ikan patin.

b.    Pembuatan Pabrik dan Mesin Pembuat Pakan.

Pabrik dibuat dengan ukuran 4MX4M. Mesin yang digunakan untuk membuat pakan adalah mesin Domping.

2.    Penyiapan Bibit

Bibit ikan patin didapat/ dibeli dari Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Tanah Bumbu.

3.    Pemeliharaan dan Pembesaran.

  • Tahap awal yang dilakukan pada pemeliharaan dan pembesaran adalah dibuatkan tempat khusus di kolam yang telah tersedia seluas ±1M2 dengan bahan terbuat dari jala-jala kecil atau dalam aquarium. Kemudian masukan bibit ikan patin tersebut kedalam kolam kecil atau aquarium tersebut.
  • Bibit yang didapatkan belum bias makan Pakan Butan/ Voer, sehingga harus diberikan pakan khusus berupa serbuk halus yang didapat dari Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Tanah Bumbu pada saat pembelian bibit ikan patin. Pemberian pakan serbuk husus ini berlangsung selama 2 minggu, sampai bibit sudah bias makan Pakan Buatan/ Voer.
  • Setelah bibit bisa makan Pakan Buatan/ Voer, barulah bibit ikan patin tersebut dilepaskan kekolam besar yang telah tersedia.
  • Pemberian Pakan dilakukan 2 Kali sehari (pagi dan sore). Jumlah makanan yang diberikan per hari sebanyak 3-5% dari bobot/ berat bibit peliharaan. Jumlah makanan selalu berubah setiap bulan, sesuai dengan kenaikan berat badan ikan dalam kolam. Hal ini dapat diketahuai dengan cara menimbangnya 5-10 ekor ikan contoh yang diambil dari ikan yang dipelihara (sampel).

4.    Panen.

Ikan patin dapat dipanen setelah berumur 6 bulan dengan berat mencapai 600-700 gram/ekor.
a.    Penangkapan.

Penangkapan ikan dengan menggunakan Jaring Bagang.

b.    Pembersihan.

Setelah ikan patin dipanen secara keseluruhan,kemudian dibersihkan. Setelah dibersihkan ikan patin siap di Jual Kepasaran.

E.    HAMA DAN PENYAKIT

a.    Hama

Pada pembesaran ikan patin di jaring terapung hama yang mungkin menyerang antara lain lingsang, kura-kura, biawak, ular air, dan burung. Hama serupa juga terdapat pada usaha pembesaran patin sistem hampang (pen) dan karamba. Karamba yang ditanam di dasar perairan relatif aman dari serangan hama. Pada pembesaran ikan patin di jala apung (sistem sangkar ada hama berupa ikan buntal (Tetraodon sp.) yang merusak jala dan memangsa ikan. Hama lain berupa ikan liar pemangsa adalah udang, dan seluang (Rasbora). Ikan-ikan kecil yang masuk kedalam wadah budidaya akan menjadi pesaing ikan patin dalam hal mencari makan dan memperoleh oksigen.

Untuk menghindari serangan hama pada pembesaran di jala apung (rakit) sebaiknya ditempatkan jauh dari pantai. Biasanya pinggiran waduk atau danau merupakan markas tempat bersarangnya hama, karena itu sebaiknya semak belukar yang tumbuh di pinggir dan disekitar lokasi dibersihkan secara rutin. Cara untuk menghindari dari serangan burung bangau (Lepto-tilus javanicus), pecuk (Phalacrocorax carbo sinensis), blekok (Ramphalcyon capensis capensis) adalah dengan menutupi bagian atas wadah budi daya dengan lembararan jaring dan memasang kantong jaring tambahan di luar kantong jaring budi daya. Mata jaring dari kantong jaring bagian luar ini dibuat lebih besar. Cara ini berfungsi ganda, selain burung tidak dapat masuk, ikan patin juga tidak akan berlompatan keluar.


b. Penyakit

Penyakit ikan patin ada yang disebabkan infeksi dan non-infeksi. Penyakit noninfeksi adalah penyakit yang timbul akibatadanya gangguan faktor yang bukan patogen. Penyakit non-infeksi ini tidak menular. Sedangkan penyakit akibat infeksi biasanya timbul karena gangguan organisme patogen.


1) Penyakit akibat infeksi

Organisme patogen yang menyebabkan infeksi biasanya berupa parasit, jamur, bakteri, dan virus. Produksi benih ikan patin secara masal masih menemui beberapa kendala antara lain karena sering mendapat serangan parasit Ichthyoptirus multifilis (white spot) sehingga banyak benih patin yang mati, terutama benih yang berumur 1-2 bulan. Dalam usaha pembesaran patin belum ada laporan yang mengungkapkan secara lengkap serangan penyakit pada ikan patin, untuk pencegahan, beberapa penyakit akibat infeksi berikut ini sebaiknya diperhatikan.


a. Penyakit parasit

Penyakit white spot (bintik putih) disebabkan oleh parasit dari bangsa protozoa dari jenis Ichthyoptirus multifilis Foquet. Pengendalian: menggunakan metil biru atau methilene blue konsentrasi 1% (satu gram metil biru dalam 100 cc air). Ikan yang sakit dimasukkan ke dalam bak air yang bersih, kemudian kedalamnya masukkan larutan tadi. Ikan dibiarkan dalam larutan selama 24 jam. Lakukan pengobatan berulang-ulang selama tiga kali dengan selang waktu sehari.

b. Penyakit jamur

Penyakit jamur biasanya terjadi akibat adanya luka pada badan ikan. Penyakit ini biasanya terjadi akibat adanya luka pada badan ikan. Penyebab penyakit jamur adalah Saprolegnia sp. dan Achlya sp. Pada kondisi air yang jelek, kemungkinan patin terserang jamur lebih besar. Pencegahan penyakit jamur dapat dilakukan dengan cara menjaga kualitas air agar kondisinya selalu ideal bagi kehidupan ikan patin. Ikan yang terlanjur sakit harus segera diobati. Obat yang biasanya di pakai adalah malachyt green oxalate sejumlah 2 –3 g/m air (1 liter) selama 30 menit. Caranya rendam ikan yang sakit dengan larutan tadi, dan di ulang sampai tiga hari berturut- turut.

c. Penyakit bakteri

Penyakit bakteri juga menjadi ancaman bagi ikan patin. Bakteri yang sering menyerang adalah Aeromonas sp. dan Pseudo-monas sp. Ikan yang terserang akan mengalami pendarahan pada bagian tubuh terutama di bagian dada, perut, dan pangkal sirip. Penyakit bakteri yang mungkin menyerang ikan patin adalah penyakit bakteri yang juga biasa menyerang ikan-ikan air tawar jenis lainnya, yaitu Aeromonas sp. dan Pseudomonas sp. Ikan patin yang terkena penyakit akibat bakteri, ternyata mudah menular, sehingga ikan yang terserang dan keadaannya cukup parah harus segera dimusnahkan. Sementara yang terinfeks, tetapi belum parah dapat dicoba dengan beberapa cara pengobatan. Antara lain: (1) Dengan merendam ikan dalam larutan kalium permanganat (PK) 10-20 ppm selama 30–60 menit, (2) Merendam ikan dalam larutan nitrofuran 5-10 ppm selama 12–24 jam, atau (3) merendam ikan dalam larutan oksitetrasiklin 5 ppm selama 24 jam.


2) Penyakit non-infeksi

Penyakit non-infeksi banyak diketemukan adalah keracunan dan kurang gizi. Keracunan disebabkan oleh banyak faktor seperti pada pemberian pakan yang berjamur dan berkuman atau karena pencemaran lingkungan perairan. Gajala keracunan dapat diidentifikasi dari tingkah laku ikan.

-  Ikan akan lemah, berenang megap-megap dipermukaan air. Pada kasus yang berbahaya, ikan berenang terbalik dan mati. Pada kasus kurang gizi, ikan tampak kurus dan kepala terlihat lebih besar, tidak seimbang dengan ukuran tubuh, kurang lincah dan berkembang tidak normal.

- Kendala yang sering dihadapi adalah serangan parasit Ichthyoptirus multifilis (white spot) mengakibatkan banyak benih mati, terutama benih  yang berumur 1-2 bulan.

-   Penyakit ini dapat membunuh ikan dalam waktu singkat.

- Organisme ini menempel pada tubuh ikan secara bergerombol sampai  ratusan jumlahnya sehingga akan terlihat seperti bintik-bintik putih.

- Tempat yang disukai adalah di bawah selaput lendir sekaligus merusak selaput lendir tersebut.

CARA PENGOLAHAN IKAN PATIN

Ikan Patin dimasak bumbu kuning atau bumbu kunyit memang sudah bukan hal baru. Hal ini karena kunyit terutama untuk menghilangkan bau amis, yang lebih tinggi dari ikan patin. Bumbu lain yang diperlukan juga mudah, cara memasaknya yang sederhana, serta hasilnya yang pasti disukai oleh Anda dan keluarga.

Berikut resep cara memasak ikan patin dengan bumbu kuning atau menggunakan kunyit.

Bahan :

  1. 2 ekor ikan patin, buang isi perutnya dan bersihkan
  2. 1batang sereh, memarkan
  3. 2cm lengkuas, memarkan
  4. 1sdm gula pasir
  5. 5 buah belimbing wuluh, belah menjadi 2 bagian
  6. Jeruk nipis
  7. Daun salam
  8. 2 buah Cabe merah besar, belah, buang bijinya, dan iris-iris menyerong
  9. 2 buah tomat sedang, masing-masing diiris menjadi 4 bagian
  10. Daun bawang, diiris menyerong. (jika suka)
  11. 1/2 sdt garam atau secukupnya
  12. Minyak goreng secukupnya
  13. 400ml santan(jika tak suka santan bisa diganti air)

Bumbu dihaluskan :

  1. 3 siung bawang putih
  2. 6 siung  bawang merah
  3. 1 sdm ketumbar
  4. 5 cm  kunyit
  5. 2 biji kemiri

Cara Memasak :

  1. Ambil garam dan perasan jeruk nipis pada wadah, Ulet ikan pating hingga rata untuk menghilangkan amis, biarkan selama 15  menit.
  2. Tuangkan minyak kedalam wajan, panaskan  sebenar, lalu masukkan ikan patin untuk digoreng hingga matang. Angkat dan sisihkan.
  3. Panaskan sedikit minyak , kemudian tumis bumbu yang dihaluskan hingga mengeluarkan aroma sedap.
  4. Tambahkan santan, garam, gula, daun bawang iris, tomat iris, belimbing wuluh  dibelah, cabai merah iris, daun salam, dan sereh.
  5. Masukkan ikan patin yang sudah digoreng tadi, tutup agar bumbu meresap, dan masak hingga air meletup-letup.
  6. Matikan kompor, dan biarkan dulu sejenak sebelum dihidangkan.

1 comment:

  1. SALAM KENAL SEMUA,…!!! SAYA MAS JOKO WIDODO DI SURABAYA.
    DEMI ALLAH INI CERITA YANG BENAR BENAR TERJADI(ASLI)BUKAN REKAYASA!!!

    Saya Sangat BerTerima kasih Atas Bantuan Angka Ritual AKI…Angka AKI KANJENG Tembus 100%…Saya udah kemana-mana mencari angka yang mantap selalu gak ada hasilnya…sampai- sampai hutang malah menumpuk…tanpa sengaja seorang teman lagi cari nomer jitu di internet…Kok ketemu alamat KI KANJENG..Saya coba beli Paket 2D ternyata Tembus…dan akhirnya saya pun membeli Paket 4D…Bagai di sambar Petir..Ternyata Angka Ritual Ghoib KI KANJENG…Tembus 4D…Baru kali ini saya mendapat angka ritual yang benar-benar Mantap…Bagi saudara yang ingin merubah Nasib anda seperti saya…Anda Bisa CALL/SMS Di Nomer KI KANJENG DI 085-320-279-333.(((Buktikan Aja Sendiri Saudara-Saudari)))

    …TERIMA KASIH ATAS BANTUANNYA AKI KANJENG…

    **** BELIAU MELAYANI SEPERTI: ***
    1.PESUGIHAN INSTANT 10 MILYAR
    2.UANG GAIB
    3.JUAL TUYUL MEMEK
    4.ANGKA TOGEL GHOIB.DLL..

    …=>AKI KANJENG<=…
    >>>085-320-279-333<<<

    ReplyDelete